ROKETSLOT – Dalam matchday ketiga Grup K kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa, Inggris menang tipis dengan skor 1-0 atas Andorra di RCDE Stadium pada Sabtu (7/6/2025) malam WIB.
- Trio Bek Solid
- Real Madrid Berhasil
- Timnas Indonesia

Jalan Pertandingan Babak Pertama Inggris Versus Andorra
ROKETSLOT – Sejak awal pertandingan, Inggris langsung menguasai jalannya laga. Mereka secara agresif menekan pertahanan Andorra dan terus menciptakan peluang. Selanjutnya, Jude Bellingham melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti, namun kiper Iker Alvarez berhasil menangkap bola dengan sigap.
Pada menit kesebelas, Ezri Konsa dijatuhkan di dalam kotak penalti. Meskipun demikian, setelah memeriksa VAR, wasit tetap memutuskan tidak ada pelanggaran. Sementara itu, Andorra mencoba melancarkan serangan balik, tetapi usaha mereka gagal karena Inggris cepat memutus aliran bola.
Tak lama kemudian, Harry Kane mendapatkan peluang emas di kotak penalti. Namun sayangnya, tendangannya hanya melebar tipis di sisi kanan gawang. Di sisi lain, Andorra sempat mengancam melalui Biel Borra Font, tetapi tembakannya melambung jauh di atas mistar.
Menjelang akhir babak pertama, Jude Bellingham menanduk bola ke arah gawang, dan kiper Andorra kembali melakukan penyelamatan penting. Walaupun demikian, Inggris tetap mendominasi permainan. Namun, hingga peluit turun minum dibunyikan, skor belum berubah dan tetap imbang 0-0.
PALING SERING DI BACA
Jalan Pertandingan Babak Kedua Andorra Lawan Inggris
ROKETSLOT – Babak kedua dimulai dengan intensitas tinggi saat Inggris langsung tampil agresif. Karena itu, mereka terus menekan dan meruntuhkan pertahanan Andorra. Pada menit ke-50, Noni Madueke mengirimkan umpan terobosan akurat kepada Harry Kane, yang kemudian menyelesaikannya dengan tenang, sehingga membawa Inggris unggul 1-0.
Tak lama setelah itu, Andorra mencoba memberikan respons melalui beberapa serangan. Namun demikian, pertahanan Inggris tetap solid, dan Iker Alvarez beberapa kali menggagalkan peluang lawan dengan penyelamatan gemilang. Selain itu, Inggris terus mengancam lewat tembakan jarak jauh dan peluang dari dalam kotak penalti.
Memasuki menit ke-61, Harry Kane kembali mendapatkan peluang emas. Akan tetapi, kiper Andorra berhasil menepis tendangannya dengan refleks cepat. Sementara itu, Eberechi Eze juga menciptakan sejumlah ancaman, meskipun beberapa peluangnya belum membuahkan hasil.
Walaupun Andorra berjuang keras hingga menit akhir, Inggris tetap mendominasi jalannya pertandingan. Akibatnya, skor 1-0 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan wasit.
